Nonton Film Petualangan Sherina

Apakah anda sudah pada nonton film Petualangan Sherina 2. Saya malah belum menonton petualangan yang kedua. Padahal putri kecil sudah memintanya, sebab teman-temannya sekelas sudah pada nonton semua. Awalnya, sempat ingin mengajak anak-anak nonton film Petualangan Sherina 2 ke bioskop. Tapi berhubung teringat, kalau masih memasang aplikasi nonton sesuai permintaan. Jadilah saya merayu anak-anak supaya nontonnya nanti saja. Menunggu sampai ada di aplikasi, jadi bisa gratis dan hemat. Karena tidak mengeluarkan uang. Alhamdulillah, ketiganya setuju 😊. 

Saat sedang membujuk anak-anak, putri kecil malah meminta untuk nonton film Petualangan Sherina yang pertama. Sambil menunggu film Petualangan Sherina 2 ada di aplikasi. Karena hanya tinggal dia yang belum nonton. Saya pun menyetujui kalau dedek boleh menonton film Sherina yang pertama. Tapi kami berdua belum menyepakati kapan akan nontonnya. Tunggu waktu yang tepat, entah kapan itu datangnya. 

Waktu yang Tepat Nonton Film Petualangan Sherina

Ternyata waktu yang tepat untuk nonton film Petualangan Sherina. Tidak membutuhkan penantian yang lama apalagi tanpa kepastian. Kebetulan hari Jumat ini, tinggal kami bertiga yang ada di rumah. Saya, putri kecil, dan Ibu. Tiga anggota keluarga lainnya sedang ada kegiatan di luar rumah. Pak suami sedang ke Yogya dan Puncak dari Kamis malam sampai Ahad. Sedangkan kakak-kakak ada kegiatan kemping (Perjusa = Perkemahan Jumat Sabtu). Yang bertempat di Cisarua, Bogor dari sekolahnya. 

Kesepian, tanpa ada kedua kakaknya. Dedek akhirnya teringat akan janji saya yang mengizinkannya nonton film Petualangan Sherina. Jadi sejak tadi siang dia sudah meminta untuk nonton. Tidak tega kalau harus mengundurnya, saya pun menyetujuinya. Waktunya tentu saja di malam hari, Selesai menunaikan sholat Isya, putri kecil berkata: “ayo Bun, sudah tidak sabar nih dari tadi, mau nonton Sherina.” Dia pun langsung mengambil laptop dan dibawa ke kamar. Sementara saya membawa meja lipat. Kami pun mulai menata meja lipat dan meletakkan laptop di atasnya.

Berhubung aplikasi nonton sesuai permintaan yang berwarna biru sudah saya copot dari ponsel. Berikut langganan gratisnya tidak lagi diperpanjang. Sejak tahu kalau perusahaan yang mengeluarkan aplikasi tersebut mendukung penjajahan terhadap Palestina. Sebelum keluar fatwa MUI nomor 83 tahun 2023 tentang Hukum Dukungan terhadap Perjuangan Palestina. 

Sebenarnya saya sudah mengganti langganan ke aplikasi yang berwarna merah. Namun saat saya mencari judul film Petualangan Sherina tidak tersedia. Mungkin karena film ini tergolong film lama, yaitu tahun 2000. Itu berarti film Petualangan Sherina sudah berumur 23 tahun. Jadilah kembali kepada kebiasaan lama. Mencari streaming bajakannya. Mohon dimaafkan ya 🤭. 

Film Petualangan Sherina

Film ini sebelumnya sudah saya tonton sebanyak 2 kali. Namun yang kedua saya hanya menemani nona dan gadis kecil saja. Dengan kesempatan kali ini jadi 3 kali, sebentar lagi bisa dapat piring cantik 😅. Karena nontonnya pun sudah lama, saya sudah tidak terlalu ingat jalan ceritanya. Yang teringat adalah film Petualangan Sherina mengambil tempat di Bandung, di sebuah perkebunan. Sherina dan Sadam mengalami peristiwa penculikan di dekat Boscha. 

Walau pada awalnya saya tidak tertarik. Pada akhirnya malah ikut nonton film Petualangan Sherina. Lumayan jadi tahu lagi jalan ceritanya dan siapa saja pemainnya. Seru juga ternyata nonton ulang film lama. Film musikal yang disutradarai oleh Riri Riza ini bertabur bintang. Selain Sherina Munaf dan Derby Romero. Diantaranya adalah (alm.) Didi Petet, Ratna Riantiarno,Mathias Muchus, Uchi Nurul, Henidar Amroe, Butet Kartaradjasa, Djaduk Ferianto, dan masih banyak lagi. 

Petualangan Sherina dan Sadam Dimulai

Petualangan Sherina dan Sadam, dimulai saat Sherina pindah rumah sekaligus sekolahnya. Dari Jakarta ke Bandung, karena Ayahnya yang seorang insinyur pertanian. Ingin pindah kerja dari karyawan sebuah supermarket. Menjadi ahli pertanian sekaligus pegawai dari seorang pemilik lahan perkebunan yang luas dan kaya raya. Bernama Ardiwilaga yang diperankan oleh (alm.) Didi Petet. 

Di hari pertama saat masuk ke sekolah barunya. Sherina Melodi Darmawan sudah mengalami perundungan yang dilakukan oleh Sadam. Merupakan anak bontot dan laki-laki satu-satunya. Dari keluarga Adiwilaga, yang terlalu disayang dan dimanja. Saking disayangnya, Sadam memiliki nama panggilan Iyang atau Yayang. Namun Sherina berani melawan dan menunjukkan keberaniannya. Tidak lemah di depan penindas.  

Pada saat liburan sekolah, Sherina dan Sadam mengalami penculikan. Ketika mereka berdua sedang berjalan-jalan di kebun teh luas milik Papinya Sadam. Yang berada di sekitaran observatorium Boscha. Penculikan dilakukan oleh kawanan penculik yang diketuai oleh Pak Raden dan Karyana. Atas suruhan dari pemilik perusahaan pengembang bernama Kertarajasa dan calon istrinya bernama Natasya.

Motif dibalik penculikan Sadam adalah ingin menguasai tanah perkebunan milik Adiwilaga. Yang dianggap telah menghalangi pembangunan dari The Millenium Pasundan Valey. Sebab tinggal tanah perkebunan itulah yang belum berhasil dikuasai. Maka disusunlah rencana penculikan  terhadap Sadam. Dengan harapan mendapatkan uang tebusan sebesar 3 miliar rupiah. Serta menyeret Sherina dalam situasi penculikan tersebut. Namun pada akhirnya dapat digagalkan oleh keberanian dan kecerdikan Sherina.

Pelajaran yang Bisa Diambil dari Petualangan Sherina

Sebelumnya saya sudah pernah menuliskan pelajaran atau hikmah yang dapat diambil. Dari sebuah film yang ditonton. Anda bisa membacanya di blog catcilku. Dengan judul  reviu film animasi chicken little dan belajar menjadi pemimpin dari simba. Kali ini saya pun akan menuliskan lagi, sebuah pelajaran yang bisa diambil dari petualangan Sherina, sebagai berikut:

1. Jangan pernah izinkan diri kita dihina dan dirundung. 

Perundungan tanpa kita sadari, sebenarnya sering terjadi. Namun biasanya hanya dianggap sebuah lelucon dan lucu-lucuan. Karena yang melakukannya adalah teman sendiri. Baru benar-benar dianggap sebuah perundungan ketika sudah ada kekerasan, korban banyak berjatuhan. Intinya ketika sudah tidak bisa lagi tertahankan. Mau masih tingkat ringan atau berat, tetap saja perbuatan tersebut sudah dianggap perundungan. Jangan pernah izinkan diri kita dihina dan dirundung. Segera laporkan kepada pihak yang berwenang. Jangan takut! Sehingga perundungan dapat dihentikan dan dihilangkan. 

2. Lawan semua tindakan kejahatan.

Kejahatan bisa terjadi di mana-mana ketika ada kesempatan. Baik di jalan, sekolah, bahkan di rumah sendir. Sebisa mungkin segera minta bantuan, bisa ke orang tua, guru, pihak kepolisian. Bila ada yang ingin melakukan kejahatan. Jangan pernah dibiarkan tanpa ada pertanggungjawaban atas perbuatan jahatnya. 

3. Mau memaafkan kesalahan orang lain

Konflik bisa terjadi kapan saja dan dapat menimpa siapa pun. Walau tidak pernah secara sengaja ingin terjadi. Namun begitu, kalau sudah kejadian konflik. Maka segera selesaikan, jangan berlarut-larut tanpa penyelesaian. Sebagai orang yang waras, kita harus mau memaafkan kesalahan orang lain. Memang sangat mudah kalau hanya ditulis dan diomong saja. Namun demikian teramat sulit untuk dilakukan. Pesan mau memaafkan ini khususnya ditujukan bagi saya sendiri. Pelan-pelan ya kita praktek memaafkan. 

4. Jangan pernah memiliki musuh

Melanjutkan poin nomor 3 di atas. Setiap konflik yang tidak terselesaikan. Akan mungkin menjadi sebuah bibit permusuhan. Terlebih bila sudah ada campur tangan orang lain. Semakin digosok akan semakin sip. Selalu diingat dengan sebuah pepatah berikut: “satu musuh terlalu banyak dan seribu teman terlalu sedikit”. 

Setelah menyelesaikan nonton film Petualangan Sherina. Maka itu artinya kami sudah siap untuk nonton kelanjutannya. Semoga tidak terlalu lama film Petualangan Sherina 2 bisa segera dinikmati. Melalui aplikasi nonton sesuai permintaan yang berwarna merah. Jadi saya bisa menunaikan janji kepada anak-anak.