Literasi Digital Agar Belanja Daring dengan Aman 

Literasi digital agar belanja daring dengan aman

Daftar Isi

Ponsel pintar dan internet merupakan pasangan serasi. Bagi siapapun yang ingin melakukan transaksi. Secara daring di dunia maya. Era digital jadi belanja pun dilakukan secara daring. Lengkapi diri dengan literasi digital agar belanja daring dengan aman.

Pasar

Adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi. Dalam sebuah pasar ada aneka barang dan jasa yang dijual. Tergantung dari jenis barang dan jasa yang dijual di pasarnya. Diantaranya menjual aneka sayur mayur, hewan, obat, dan pakaian.

Pasar-pasar tersebut dikenal dengan sebutan pasar tradisional. Karena biasanya memiliki ciri khas. Yaitu tempatnya sering becek, kotor, panas, dan bau. Selain pasar tradisional dikenal pula pusat perbelanjaan.

Seperti supermarket, swalayan, toserba, minimarket, mal, dan ITC.  Biasa dikenal dengan pasar modern. Karena tempatnya yang bersih, sejuk, dan nyaman. Calon pembeli mendatangi pasar sesuai dengan kebutuhan yang ingin dibelinya.

Semua pasar di atas membutuhkan kehadiran penjual dan pembeli secara fisik. Saat melakukan transaksi jual beli. Sesuai dengan perkembangan zaman dan teknologi. Kini telah hadir pasar yang tidak lagi membutuhkan tatap muka.

Pasar Daring

Pasar daring dengan menggunakan teknologi, berupa ponsel pintar dan internet. Kemudian bertemu di dunia maya. Di pasar daring, ada penjual yang menjual aneka barang dan juga jasa. Pembeli yang ingin membeli sejumlah barang atau jasa pun tersedia. 

Pertemuan antara penjual dan pembeli di pasar daring. Difasilitasi dengan menggunakan sebuah aplikasi yang terpasang di ponsel pintar. Pasar daring dikenal dengan istilah lokapasar (marketplace).

Ada berbagai lokapasar yang tersedia saat ini. Ada yang berdiri sendiri dengan warna merah, hijau, biru, dan sebagainya. Pun ada yang tersemat di dalam sebuah media sosial. Bahkan media sosial pun sekarang ini ada yang menjadi ajang jual beli. 

Perubahan Pola Belanja Masyarakat

Tidak bisa dipungkiri, harga yang murah dan tidak perlu keluar rumah. Menjadi alasan seseorang melakukan transaksi dan belanja secara daring. Tinggal pilih belanja melalui aplikasi mana yang disuka dan dipercaya. Bebas dan sama-sama suka, akhirnya terjadi transaksi. 

Pola belanja masyarakat berubah. Menjadi lebih senang belanja secara daring melalui aplikasi. Hanya bermodal ponsel barang yang ingin dibeli akan diantar oleh kurir. Tanpa berpanas-panasan dan bermacet-macet ria di jalan.

Dengan fenomena perubahan pola belanja masyarakat tersebut. Pada akhirnya membuat pasar dan pusat perbelanjaan fisik menjadi sepi pengunjung. Terlebih bagi penjual yang tidak mengikuti perkembangan zaman. 

Sudah pasti akan tergerus bahkan gulung tikar. Coba saja lihat ke beberapa pusat perbelanjaan. Dulu menjadi tempat belanja yang ngehits pada zamannya. Karena sekaligus tempat gaul dan menjadi trendsetter. Kini terlihat sepi dengan toko banyak yang tutup.

Pengalaman Belanja Daring

Sering kali terdengar pengalaman belanja daring yang tidak aman. Di mana telah menjadi korban penipuan. Pembeli sudah transfer sejumlah uang yang telah disepakati. Namun penjual tidak juga mengirimkan barangnya ke pembeli.

Biasanya kasus penipuan seperti ini banyak terjadi. Bila transaksi dilakukan tidak melalui lokapasar. Melainkan melalui media sosial atau aplikasi percakapan. Karena memang bukan tempat yang bisa dipercaya.

Tidak ada penanggung jawabnya bila terjadi penipuan. Walau transaksi melalui lokapasar pun tidak bisa dipercaya seratus persen. Namun kejadian penipuan sedikit lebih sulit dilakukan. Karena pembeli dapat melakukan pelacakan. Bahkan minta bantuan dari operator lokapasar.

Literasi Digital Agar Belanja Daring dengan Aman 

Kemampuan untuk memahami bagaimana bertransaksi secara daring. Sangat diperlukan bagi siapa pun yang ingin mulai melakukan transaksi. Bisa didapatkan dari literasi digital agar belanja daring dengan aman.

Sesuai dengan pengertiannya, literasi digital yakni kecakapan untuk menggunakan media digital. Dengan beretika dan bertanggung jawab untuk memperoleh informasi dan berkomunikasi.

Diharapkan dengan memiliki literasi digital. Pengalaman belanja daring yang tidak mengenakan dapat dihindari. Semua orang menggunakan media digital dengan bertanggung jawab. Sesuai dengan fungsinya. 

Belanja daring dengan aman

Belanja Daring dengan Aman

Tidak ada satu orang pun yang ingin mengalami penipuan. Karenanya perlu memiliki literasi digital agar belanja daring dengan aman. Berikut ini adalah hal-hal yang harus diperhatikan. Saat ingin berbelanja daring dengan aman.

Belanja melalui Lokapasar

Supaya keamanan bisa lebih terjaga. Sebaiknya berjualan dan belanja melalui lokapasar. Bagi pembeli jangan sekali pun belanja di luar lokapasar. Apalagi belum pernah kenal dan punya berhubungan sebelumnya. Anda bisa pilih aplikasi lokapasar yang tersedia saat ini. 

Alasan mengapa harus belanja melalui lokapasar adalah demi keamanan. Karena lokapasar ada operator yang bertanggung jawab mengelola. Mulai dari mendata penjual dan pembelinya. Hingga mengawasi proses transaksi hingga pengiriman barang.

Dengan adanya operator, maka pembeli dan penjual bisa aman bertransaksi. Bila ada ketidakcocokan, antara barang yang ditransaksikan. Dengan barang saat diantar, maka pembeli pun dapat mengirimkan komplain. Melalui perantara operator. 

Begitu pula bagi penjual, akan mendapatkan kepastian. Mendapatkan pembayaran dari pembeli atas penjualan barangnya. Penjual tidak akan pernah mendapatkan transaksi bodong. Bila melakukan transaksi melalui lokapasar.

Dengan bantuan operator lokapasar, transaksi bisa dibatalkan. Uang pun dikembalikan kepada pembeli. Sedangkan bagi pihak penjual melakukan wanprestasi dalam proses transaksinya. Tinggal masing-masing pembeli dan penjual yang harus amanah. Dengan transaksi yang dilakukan.

Cek Reputasi Penjual

Jangan lupa untuk selalu cek reputasi penjual sebelum transaksi. Untuk keamanan pembeli, salah satu caranya dengan melihat rating penjual. Walau sudah menjadi rahasia umum kalau masalah rating dapat “diakali”.

Walau tidak terlalu signifikan, tetap saja rating dapat menjadi panduan bagi pembeli. Dalam memilih penjual sebelum melakukan transaksi.  Pilihlah yang memiliki rating bagus untuk meyakinkan. 

Lihat Testimoni

Selain rating, testimoni dari para pembeli sebelumnya. Dapat juga dijadikan panduan sebelum membeli. Mulai dari kesesuaian bentuk, jenis, warna, dan kualitas dari barang. Atau soal pengiriman bahkan penanganan dari penjual. 

Semua referensi tersebut dapat digunakan untuk membuat keputusan. Dalam memilih penjual untuk kemudian melakukan transaksi pembelian. Sehingga transaksi jual beli dapat terjadi dengan baik dan aman. Bagi kedua belah pihak.

Dengan literasi digital membuat semua pihak waspada dan berhati-hati. Dalam melakukan aktivitas di dunia maya. Sebab tidak pernah bertemu secara fisik dan langsung. Hanya bermodalkan kepercayaan. 

Literasi digital juga membantu pihak-pihak yang terlibat dalam transaksi. Agar belanja daring berlangsung dengan aman dan menyenangkan. Sehingga pergerakan ekonomi pun dapat berjalan dengan baik.

blog catcilku

Terima kasih sudah membaca postingan di blog catcilku.com. Semoga dapat memberi pencerahan dan bermanfaat buat Anda.

15 Tanggapan

  1. Belanja online emang seru sih. Beli ini beli itu, kalo ku berdasarkan rating dan komenannya. Tapi susah juga sih buat tahu seller yang mau nipu. Makanya belanja di market place online terpercaya…

  2. Wah emang kemajuan teknologi bikin semua serba satset. Lewat pasar daring kita ga perlu kena macet, ga capek, ga keluar bensin cukup nyekrol lewat satu genggaman. Pilih marketplace pilihan dan trusted seller yah.

  3. Iyes, setuju, dengan literasi digital membuat semua pihak waspada dan berhati-hati.Karena aktivitas di dunia maya membuat kita tidak pernah bertemu secara fisik dan langsung, hanya bermodalkan kepercayaan. Seperti saat ini, saya sedang menunggu produk yang dijual salah satu teman…Sudah hampir dua minggu belum dikirim juga huhuhu Saya kenal, pernah bertemu muka tapi kami berjauhan lokasinya. Duh, semoga amanah dia…

  4. kemungkinan barang yg didapat tidak sesuai dengan yg dibayangkan itu udh termasuk reiko belanja daring yg perlu kita terima sih menurutku. kl mau memitigasi aja resikonya biar kecil dgan cara2 yg ada diatas. dimarketpace terpercaya, lihat seller dan reviewnya jg.

  5. Tips keren! Selalu hati-hati ya kalau belanja online. Pilih lokapasar terpercaya, cek rating, dan jangan lupa lihat testimoni biar nggak kena tipu!

  6. Saya pernah ketipu loh mbak, beli produk incaran yang dipromosikan di medsos. Memang lebih baik belanja di lokapasar, ada perlindungan untuk konsumen. Selama barang belum sampai, uang yang kita bayarkan tidak dilanjutkan ke penjual tadi. Begitu pula misal barangnya tidak sesuai, kita bisa melakukan komplain.

  7. segala sesuatu yang bersifat transaksi di dunia digital emang kudu dipahami dan diketahui dengan baik dan benar supaya jangan salah apalagi sampai tertipu. Kudu banget sih dipahami biar kita bertransaksi dengan aman ya

  8. Bener juga ya sistem belanjydan jual belykita saat ini sudah banyak beralih ke online dan cashless
    Kalau ga paham literasi digital bisa bisa salah dalam transaksi
    Itulah pentingnya mempelajari literasi ya

  9. Aku juga lebih sering belanja online karena sering dapat pengalaman nggak menyenangkan yang bikin emosi kalau belanja langsung. Yang penting, dapat toko online yang amanah untuk keperluan A, B, C, dst.

  10. Lokapasar bisa menjadi solusi belanja online yang aman karena ada pihak ketiga yang menjadi perantara. Baik penjual maupun pembeli tidak perlu khawatir lagi.

  11. Saya juga pernah ketipu perihal belanja online ini. Dapat harga promo yang super murah, eh ternyata zonk. Memang harus banget melihat reputasi para penjual dan testimoni para penjual daring ini buat gambaran sebelum berbelanja biar ga tertipu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

catcilku.com

Hai selamat datang di blog catcilku. Blog ini adalah catatan kecilku untuk saling berbagi macam-macam cerita dan cita. Semoga bermanfaat

- Titi Bdy -

PROGRAM
Peserta BRT Network Growth Organic Periode April - Agustus 2024
KOMUNITAS

Copyright ©dinti 2024 | All Rights Reserved